Senin, 21 Desember 2009

John Frusciante Tinggalkan RHCP Lagi

Gitaris John Frusciante dikabarkan telah keluar dari band Red Hot Chili Peppers (RHCP) yang sedang menggarap album kesepuluh mereka. RHCP telah menunjuk John Klinghoffer untuk menggantikan Frusciante. Menurut kabar dari teman dekat band yang dikutip situs MusicRadar, gitaris tersebut memang sudah lama lebih tertarik dengan musiknya sendiri ketimbang ngeband dengan konco-konco lamanya.

Frusciante adalah gitaris kedua RHCP, menggantikan gitaris awal Hilel Slovak yang meninggal karena overdosis di tahun 1988. Ia sempat meninggalkan band tersebut pada 1992 dan digantikan oleh Dave Navarro, namun akhirnya kembali di tahun 1998 setelah sembuh dari ketergantungan obat. Kembalinya Frusciante membuat RHCP bergairah kembali dan menelurkan album Californication (1999), By The Way (2002), dan Stadium Arcadium (2006).

Tidak hanya lewat RHCP, Frusciante juga rajin menelurkan album solo. Terhitung sudah sepuluh album solo ia keluarkan, kebanyakan bernafas eksperimental yang tidak bisa ia keluarkan di RHCP. Album solo terbarunya The Empyrean keluar Januari kemarin, dan dalam penggarapannya dibantu pula oleh bassis RHCP Flea, dan Klinghoffer, pengganti Frusciante di RHCP kini.

Jelang 2010, Java Musikindo Siapkan Deretan Suguhan




Pencinta musik, bersiaplah untuk menguras kantong kamu di awal tahun 2010 nanti. Promotor konser yang udah langganan menanggap artis-artis dan band-band internasional ini udah nyiapin enam band keren buat kamu tonton. Walaupun semua bernafaskan rock, tapi warna-warna yang bakal tampil beda-beda banget, dan dijamin bikin kamu semua puas.

Dimulai dengan barisan pop punk Boys Like Girls, band yang lagi kondang dengan lagu "Love Drunk" ini bakal manggung 25 Januari 2010 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta. Kemudian dari garda emo datang Saosin, yang diboyong ke The Venue Concert Hall, Bandung, pada 31 Januari. Lanjut dengan punggawa metal Trivium, siap menggebrak Tennis Indoor Senayan pada 11 Februari. Kemudian dari kaum goth bakal ada band legendaris Placebo, yang bakal bikin valentine hitam di Istora Senayan, 16 Februari 2010.

Buat yang belum puas emo-emoan, siap-siap teriak-teriakan menyayat lagi bareng Taking Back Sunday, 3 Maret di Tennis Indoor Senayan. Dan rangkaian konser awal tahun ini (sementara) ditutup dengan band alternatif berbalut elektronik Cobra Starship pada 23 Maret di tempat yang sama. Nama terakhir ini memang pernah "dijanjikan" oleh Pete Wentz dari Fall Out Boy, teman dekat band ini, waktu mereka konser di Jakarta.

Nah gimana tuh. Seneng, girang, apa malah bingung? Mikirin kocek pastinya hahaha. Jangan takut, Java sering ngadain presale tiket dengan harga lebih murah tuh. Sering-sering cek website Java Musikindo atau pantengin twitter-nya Java atau Oom Adrie Subono deh!

Green Day Ramaikan Video Game Rock Band

Trio punk Green Day dapat kehormatan jadi band kedua setelah The Beatles yang bakal punya seri video game Rock Band sendiri. Rock Band adalah serial game di mana elo harus mengikuti irama lagu dengan menekan tombol di replika instrumen gitar atau drum. Serial ini, bersama serial game sejenis Guitar Hero, sangat populer di kalangan gamer saat ini. Rock Band tersedia di semua konsol video game generasi terkini yaitu PlayStation3, Xbox360, dan Nintendo Wii.

Bila pada tanggal 9 September kemari Rock Band mengeluarkan edisi khusus The Beatles, di mana kamu bisa mainin lagu-lagu mereka dan "membantu" perkembangan karir mereka, maka di tahun 2010 nanti giliran Green Day yang bakal dapet edisi khusus sendiri. Tentunya nanti instrumen plastiknya bakal dimiripin sama instrumen-instrumennya Green Day beneran tuh. Lagu-lagu yang bisa dimainin juga bakal meliputi lagu-lagu awal karir mereka hingga album terkini, 21st Century Breakdown.

Buat elo yang musisi beneran mungkin memandang sebelah mata game ini, ngapain juga pura-pura ngeband dengan instrumen bohongan? Ya ga usah terlalu serius juga kali, namanya juga buat refreshing. Siapa tau elo bisa membuat orang tertarik ngeband beneran setelah main game ini. Mungkin juga bisa ngajarin pacar atau gebetan, seru juga tuh hahaha. Asal jangan sampe kalah aja, bisa maen musik beneran ngga menjamin lo jago main game lho!

Selasa, 08 Desember 2009

Rain Memukau Jakarta



Di tengah musim penghujan yang suka bikin repot ini, ada satu "hujan" yang malah ditunggu-tunggu banget sama ribuan orang. Rain yang satu ini emang bukan hujan sembarangan, melainkan si artis multitalenta asal Korea itu lho. Pada tanggal 3 Desember kemaren ia sukses mempersembahkan pertunjukan terbaiknya ke fans-fansnya di Jakarta, sebagai rangkaian dari "Rainism Concert Tour".

Konser yang digelar di JITEC, Mangga Dua Square tersebut dimulai pukul 20.25. Histeris teriakan fansnya terus menerus terdengar sepanjang konser, memanggil nama aslinya Jeong Ji-Hoon. Rain memang entertainer sejati, memadukan tata gerak dan suara dengan nyaris sempurna.


Selain sukses bermusik, pria kelahiran Seoul, 25 Juni 1982 ini juga memiliki karir berkilau di dunia akting. Ngga cuma sinetron Korea seperti "Full House" yang kondang banget itu saja, dia juga sudah merambah Hollywood dengan bermain di film Speed Racer. Film terbarunya Ninja Assassin sekarang sedang diputar di bioskop-bioskop tanah air.

Emang deh yang namanya sukses itu ngga mengenal suku, ras dan lain-lainnya. Kuncinya cuma satu: kerja keras! Mudah memang menuduh Rain sebagai salah satu dari sederet artis yang bermodalkan tampang doang, tapi kalau elo liat konsernya kemarin, ngga bisa dipungkiri tampang cuma salah satu bumbunya. Sisanya adalah dedikasi dan konsistensi dalam berkarya.


Jumat, 04 Desember 2009

Nominasi Grammy Awards 2010



Ajang penghargaan musik paling bergengsi di Amerika, Grammy Awards 2010, sudah mengumumkan nominasi-nominasinya. Penghargaan tahun 2010 nanti akan digelar di Staples Center, Los Angeles, Amerika Serikat, pada tanggal 31 Januari 2010.

Ini dia beberapa nominasinya di beberapa kategori yang paling mentereng

Record of the Year: "Halo," Beyonce; "I Gotta Feeling," The Black Eyed Peas; "Use Somebody," Kings Of Leon; "Poker Face," Lady Gaga; "You Belong With Me," Taylor Swift.

Album of the Year:
"I Am Sasha Fierce," Beyonce; "The E.N.D.," The Black Eyed Peas; "The Fame," Lady Gaga; "Big Whiskey And The Groogrux King," Dave Matthews Band; "Fearless," Taylor Swift.


Song of the Year:
"Poker Face," Lady Gaga and RedOne, songwriters (Lady Gaga); "Pretty Wings," Hod David and Musze, songwriters (Maxwell); "Single Ladies (Put a Ring On It)," Thaddis Harrell, Beyonce Knowles, Terius Nash & Christopher Stewart, songwriters (Beyonce); "Use Somebody," Caleb Followill, Jared Followill, Matthew Followill and Nathan Followill, songwriters (Kings Of Leon); "You Belong With Me," Liz Rose and Taylor Swift, songwriters (Taylor Swift).


Best New Artist:
Zac Brown Band, Keri Hilson, MGMT, Silversun Pickups, The Ting Tings.


Best Pop Vocal Album:
"The E.N.D.," The Black Eyed Peas; "Breakthrough," Colbie Caillat; "All I Ever Wanted," Kelly Clarkson; "The Fray," The Fray; "Funhouse," P!nk.


Best Male Pop Vocal Performance: "This Time," John Legend; "Love You," Maxwell; "Make It Mine," Jason Mraz; "If You Don't Know Me By Now," Seal; "All About The Love Again," Stevie Wonder

Best Female Pop Vocal Performance :
"Hometown Glory," Adele; "Halo," Beyoncé; "Hot N Cold," Katy Perry; "Sober," Pink; "You Belong With Me," Taylor Swift


Best Rock Album: "Black Ice," AC/DC; "Live From Madison Square Garden," Eric Clapton and Steve Winwood; "21st Century Breakdown," Green Day; "Big Whiskey And The Groogrux King," Dave Matthews Band; "No Line On The Horizon," U2.

Best Rock Song:
"The Fixer," Matt Cameron, Stone Gossard, Mike McCready & Eddie Vedder, songwriters (Pearl Jam); "I'll Go Crazy If I Don't Go Crazy Tonight," Bono, Adam Clayton, The Edge & Larry Mullen Jr., songwriters (U2); "21 Guns," Billie Joe Armstrong, Mike Dirnt & Tré Cool, songwriters (Green Day); "Use Somebody," Caleb Followill, Jared Followill, Matthew Followill & Nathan Followill, songwriters (King of Leon); "Working On A Dream." Bruce Springsteen


Kayaknya dari sisi rock kurang terwakili nih ya, di Record Of The Year cuma ada Kings Of Leon, sedangkan di Album Of The Year malah ngga ada sama sekali. Punggawa-punggawa rock lagi pada libur? Padahal ada beberapa album tangguh di kategori Best Rock Album kayak "21st Century Breakdown"-nya Green Day atau "No Line On The Horizon"-nya U2.

Nama yang bersinar taun ini sepertinya bakal lagi-lagi Taylor Swift, penyanyi pop-country muda yang sudah menyabet banyak penghargaan di MTV Music Awards maupun American Music Awards. Selain itu Black Eyed Peas juga terus memegang dominasi musik hip-hop/RnB. Nama baru yang berhasil langsung masuk banyak nominasi adalah Lady Gaga. Cewek nyentrik bernama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta ini nongol di tiga kategori terbesar, Record of the Year, Song of the Year, dan Album of the Year.


Grammy Awards telah digelar sejak tahun 1958, berarti yang 2010 nanti terhitung sudah penghargaan ke 52 kalinya. Nama "Grammy" sendiri diambil dari bentuk pialanya yang berupa gramophone (pemutar piringan hitam jadul).

Selasa, 01 Desember 2009

MTV Indonesia Awards 2009

Menuju penghujung tahun 2009, MTV menggelar ajang penghargaan MTV Indonesia Awards 2009. Pembawa acara tahun ini lumayan sedap dipandang mata, yaitu Asmirandah dan Pevita Pearce. Dengan tema "School of Music", kayaknya MTV masih ngerasa perlu memposisikan dirinya ke pasar muda nih ya.

Dan sepertinya temanya dengan pemenangnya lumayan nyambung, secara banyak muncul nama-nama muda yang ngalahin seniornya. "Murid" mulai menyaingi "guru" sekolahnya nih hehehe. Contohnya di Favorite Male Artist, Vidi Aldiano bisa ngalahin "Pak" Anang dan "Pak" Glenn Fredly. Pee Wee Gaskins pun bisa ngalahin Netral dan Superman Is Dead di Cutting Edge Artist. Sedangkan untuk kategori paling bergengsi Artist of the Year, Agnes Monica berhasil menyisihkan Slank lho!

Pemenang-pemenang lengkapnya:
  • Most Favorite Backthrough Artist : Kotak Band
  • Best Model on Clip : Fitri Tropica
  • Most Inspiring Artist : Peterpan (Ariel, Lukman, Uki, Reza dan David)
  • Best Cutting Edge Artist : Pee Wee Gaskins
  • Best Original Soundtrack : Netral (Garuda Didadaku)
  • Best Video of the Year : Sherina (Cinta Pertama dan Terakhir)
  • Most Favorite Female Artist : Agnes Monica
  • Most Favorite Male Artis : Vidi Aldiano
  • Most Favorite Band/Group or Duo : Slank
  • MTV Artist of the Year : Agnes Monica
Buat para pemenang, Selamat!

(foto : kapanlagi.com)

Kamis, 19 November 2009

JakJazz 2009

Masih tentang pesta musik lagi, dan masih dari ranah jazz lagi. Setelah Jazz Goes To Campus pada hari Minggu 29 November, minggu depannya ada lagi gelaran Jakarta International Jazz Festival alias JakJazz 09, tepatnya pada 4-6 Desember 2009.

Festival ini udah memasuki usianya yang ke-11, dan kali ini akan digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta. Untuk event ini karena kelasnya internasional, kamu kudu ngerogoh kocek lebih dalam: Rp 250.000 untuk tiket harian atau Rp 600.000 untuk tiket terusan 3 hari, tapi ada tiket pelajar Rp 150.000 per hari yang bisa dibeli langsung di kantor JakJazz, silakan telpon ke (021)5720417.

Ireng Maulana, sang pemrakarsa acara ini sejak tahun 1988 pastinya bakal manggung, ditemani nama-nama seperti Benny Likumahuwa, Syaharani, Didiek SSS dan lain-lain. Dari sebrang lautan bakal ada Dave Valentin, Richie Flores, RTM Jazz Orchestra, Curtis King Blues Band, Galaxy Big Band dan lain-lain.

Buat yang mau nyantai atau malah mau nontonin manusia dengan skill musik tingkat dewa-dewa, di sini nih tempatnya!

Rabu, 18 November 2009

Jazz Goes To Campus 2009

Lagi lagi pesta musik! Setelah kemarin kayaknya semua genre dari pop, soul, rock, indie, udah pada dapet giliran semuanya, kali ini giliran jazz dong! Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia bakal kembali menggelar hajatan tahunan mereka, Jazz Goes To Campus, untuk yang ketigapuluhdua kalinya, wow. Tema tahun ini adalah "sense of rejuvenation", maksudnya adalah menemukan kembali esensi yang menyegarkan dari musik jazz itu sendiri.

Acaranya seperti biasa akan digelar di kampus Fakultas Ekonomi UI, Depok. Siapa yang bakal main? Wah silakan lihat sendiri deh daftar panjaaang di bawah ini.
• Balawan Quartet feat. Didiet Violin, Barry Likumahuwa, & Ireng Maulana
• Olivia Ong & 02Q (Singapore)
• Tokyo Blue (Malaysia)
• YWF (Yovie Widianto Fusion Band)
• ESQI:EF (Syaharani and The Queenfireworks)
• Maliq & d’Essentials
• Barry Likumahuwa Project feat. Mergie Segers
• écoutez!
• KULKUL feat. Hendri Lamiri
• Andre Hehanusa and 20:20 Star
• Nita Aartsen feat. Steve Wilson and Oele Pattiselanno
• Sketsa • 21st Night
• Endah N Rhesa
• Soulvibe
• Indro Hardjodikoro Trio
• Indra Aryadi and Friends feat. Brinets
• GSI Instructors
• Jakarta Broadway Team
• Starlite
• BAG Trio (Bram, Aldhi, Gerald Trio)
• New Season
• Notturno
• Eriksondhy Project
• Children Workshop with Benny Likumahuwa & Idang Rasjidi
• Jazz Competition Winners (1, 2, 3)
• Beben Jazz & Friends
• Jazz Chic’s
• Prorejected
• BSO Band FEUI
• 1st Impression (Margo Friday Jazz)
• ITJazz
• Klab Jazz Bandung

Puas ngga tuh? Catet tanggalnya 29 November 2009, dengan harga tiket early bird IDR 37.000 dan IDR 40.000 sejak H-2. Untuk info lebih lanjut kontak 021 9327 6263 atau 08561894040 dengan Tata, atau buka website mereka di http://jazzgoestocampus.net atau Facebooknya.

Senin, 16 November 2009

Pesta Musik Akbar A La Jogja

Penikmat musik di Yogyakarta dan sekitarnya pada tanggal 13-15 November kemaren kena giliran dapat santapan musik sedap: Locstock Fest alias Local Stock Music Festival 2009. Lebih dari 100 band unjuk kebolehan di kota gudeg tersebut. Stadion Kridosono menjadi lahan gelaran budaya besar-besaran ini. Bukan cuma pentas musik, namun berbagai booth dan stand kreatif hadir memenuhi lapangan. Biaya masuknya? Cuma enam ribu perak!

Pada hari Jumat acara dibuka oleh Walikota Yogyakarta Herry Zudiant, dengan cara nge-rap! Hahaha unik dan trendy juga Bapak Walikota ini. Hari pertama ini banyak diisi dengan warna rock dan metal, dengan persembahan puncak dari Endank Soekamti dan The Rain. Hari kedua lagi-lagi banyak diisi oleh band indie yang mungkin belum mudeng di kuping lo, tapi tetap layak disimak! Hari kedua ditutup dengan headliner hari ini adalah Letto.

Pada hari Minggu animo penonton belum surut, kembali sejak pukul 10.00 Stadion Kridosono disesaki massa hingga larut malam. Pesta akhirnya diakhiri oleh ShaggyDog yang asli Jogja juga. Penutup hari terakhir Locstock ini sukses menunjukkan potensi Jogja sebagai salah satu barometer musik nasional. Walau diguyur hujan lebat tapi ngga menurunkan semangat penonton yang terus berjoget mengikuti irama ska ShaggyDog. Jogja ga ada matinya, Jakarta dan Bandung boleh takut nih!

Soundrenaline Kembali, Hanya di Bali

Festival musik tahunan Soundrenaline yang biasanya diadakan di beberapa kota, tahun ini akan hadir hanya di Bali, pada 15 November besok. Bukan berarti kemeriahannya berkurang, hajatan yang satu itu bakal menghadirkan 35 band. Mengusung tema "Lead The Beat", berbagai nama top seperti Ungu, Nidji, dan Andra & The Backbone tampil sebagai pengisi acara. Tahun ini ngga ada artis atau band luar yang tampil. Superman Is Dead sebagai band asli Bali bakal berkuasa sebagai tuan rumah nih kayaknya.

Soundrenaline yang disponsorin perusahaan rokok besar telah hadir sejak tahun 2002. Mulai tahun 2004 kerap dihadirkan beberapa nama internasional walaupun kelasnya kadang terlihat masih di bawah penampil lokal kita, boleh bangga lho nih.

Band kamu sendiri pernah tampil di festival mana? Ajang yang tepat buat mengasah skill manggung lho, dan yang terlebih lagi bisa jadi ajang kenalan dengan musisi-musisi senior. Banyak banget yang bisa kamu ambil dari mereka, mulai dari aksi panggung, skill bermusik, kefasihan komunikasi dengan penonton, malah siapa tau kalo emang jodoh bisa bikin musik bareng. Tapi inget, tiru yang positif-positifnya aja lho yaaaa. Kalau diajak aneh-aneh, tolak aja dengan sopan, jangan rusak karir kamu yang masih menapak deh!

Rabu, 11 November 2009

Steven Tyler Hengkang Dari Aerosmith?

Gosip kencang beredar kalau Steven Tyler, si vokalis berbibir dower dari Aerosmith, telah mengundurkan diri dari posisi yang telah ditempatinya selama hampir 40 tahun itu. Pernyataan ini terlontar dari Joe Perry, gitaris utama band tersebut, yang mengaku sudah lama tidak bertegur sapa dengan Tyler.

Aerosmith terakhir manggung bareng tanggal 6 Agustus kemarin di South Dakota, Amerika Serikat. Di show tersebut Tyler terjatuh dari panggung dan punggungnya patah, sehingga Aerosmith harus membubarkan sisa turnya. Kejadian tersebut membuat gusar anggota band lainnya dan menjadi puncak akan ketidakpuasan mereka terhadap komitmen Tyler ke band tersebut.


Perry mengaku sudah terpikir untuk mengganti posisi Tyler dengan orang lain. "Sayang rasanya bila empat orang (anggota Aerosmith lainnya) yang sudah bermain bersama dengan begitu baik harus disia-siakan. Kami belum tahu bagaimana langkah berikutnya, mungkin kami akan mencari pengganti posisi tersebut dan bisa terus memajukan Aerosmith."


Sayang sekali kalau sampai beneran terjadi ya. Steven Tyler sudah sangat ikonik sebagai vokalis. Duet Steven Tyler-Joe Perry kan bisa dibilang counterpart-nya Mick Jagger-Keith Richards di benua Amerika. Selain itu Tyler juga merupakan penulis lagu utama Aerosmith. Satu lagi pelajaran buat yang baru mulai ngeband nih: ngeband itu bukan cuma soal main musik bareng, tapi juga menjalin kekeluargaan. Kuncinya sih komunikasi dan toleransi aja. Moga-moga kemelut ini berakhir dengan bahagia deh.

Senin, 09 November 2009

The Beatles Rilis Seluruh Karyanya Lewat USB

Baru saja dua bulan yang lalu semua karya The Beatles dirilis ulang dalam bentuk CD remastered, kini pihak Apple Corps selaku pemegang hak rekaman The Beatles akan mengeluarkan format baru lagi yaitu seluruh karya The Beatles dalam format digital, disimpan di USB flash disk, dan dikemas dalam bentuk buah apel.

Rilisan ini terbatas banget, hanya dibuat 30.000 buah. Wuih kalo dibandingin sama fansnya The Beatles yang ada puluhan juta di dunia ini, pasti langsung abis lah ya. Walau harganya mahal, berkisar di USD 280, tapi kayaknya ga bakal menghalangi niat para fans fanatiknya deh.

Uniknya lagi, rilisan ini merupakan debut karya The Beatles dalam bentuk digital lho. Yap, selama ini tidak ada satupun lagu The Beatles yang dijual secara resmi dan legal dalam format digital, bahkan di retailer digital sebesar iTunes sekalipun.

Kapan keluarnya? Catet kalender kamu: 7 Desember 2009. Cocok banget buat hadiah natal ke bokap tuh.. atau buat sendiri aja kali yaa, hahahaha.

Jumat, 06 November 2009

Ellya Khadam Meninggal Dunia

Dunia musik tahun 2009 ini bagai tidak putus kabar duka ya. Pada tanggal 2 November 2009 kemarin telah berpulang ke pangkuanNya penyanyi dangdut legendaris Ellya Khadam. Penyanyi bernama asli Siti Alya Husnah dan lahir 77 tahun silam ini meninggal karena penyakit diabetes yang dideritanya.

Kalangan muda saat ini mungkin kurang mengenal nama beliau. Maklum masa-masa keemasannya adalah pada tahun 60an. Ia memulai karirnya dengan bernyanyi dari kampung ke kampung, hingga akhirnya diajak rekaman karena cengkok Melayu-nya yang khas.

Namanya mencuat setelah menulis dan menyanyikan lagu "Boneka Dari India", yang bisa dibilang merupakan cikal bakal lagu dangdut di Indonesia, yang memadukan cengkok Melayu dan bebunyian India. Selain di bidang tarik suara, karirnya di dunia film juga tak kalah hebatnya. Bing Slamet dan Benyamin S. merupakan langganan lawan mainnya pada dekade 70-an silam.

Berkat jasanya, kini musik dangdut menjadi identitas bangsa ini. Selamat jalan, "Boneka Dari India".

foto : www.
jaduls.wordpress.com

KPK di Dadaku, KPK di Hape-ku

Apa lagi coba berita nasional paling hangat saat ini kalau bukan perseteruan "buaya vs cicak" alias saling serang Kepolisian RI dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Semua perhatian media tersorot ke sini, dan beragam tokoh masyarakat memberikan dukungannya pada pihak yang mereka anggap benar.

Musisi gak ketinggalan dong. Sebuah kolaborasi antara Netral, Fariz RM, Once, Cholil “Efek Rumah Kaca” serta duo Kadri Jimmo The Prinzess of Rhythm menelurkan lagu "KPK Di Dadaku". Lagu ini "memelesetkan" lagu milik Netral yaitu "Garuda Di Dadaku" yang pernah dirilis untuk film berjudul sama. Lagu itu sendiri pun sebenarnya mengambil melodi lagu rakyat Papua, "Apuse".

Lagu ini dirilis gratis dan juga bisa kamu pakai buat jadi ringtone hp kamu. Tentunya emang ini tujuan dirilisnya lagu ini, biar semua orang bisa nunjukin dukungannya terhadap pihak yang didendangkan. Kamu siap pasang dukungan kamu juga? Unduh aja di sini.

Selasa, 03 November 2009

This Is REALLY It

Sesak rasanya dada ini begitu keluar bioskop setelah menonton "This Is It", film yang berisikan latihan-latihan terakhir Michael Jackson menjelang serial konser-konser yang urung terlaksana. Selama dua jam gue tersihir melihat dan mendengar seseorang yang udah ngga mungkin lagi bisa melakukan semua itu.

Kita udah ngga perlu bukti lagi betapa mengagumkannya Michael Jackson di panggung kali ya. Lewat film ini kita juga bakal liat kalo pas baru saat latihannya pun, dengan cuma usaha sedikit, ternyata dia sama mengagumkannya. Tanpa polesan efek teatrikal panggung, tanpa modifikasi suara di studio, tanpa guntingan dan suntingan video, semua bakatnya masih terlihat bersinar dengan natural. Padahal waktu itu usianya udah hampir 50 tahun!

Sosok Michael Jackson yang selama ini misterius dan selalu terkesan freaky sedikit banyak tertepiskan lewat film ini. Walau yang terekam cuma sekelumit sisi kehidupannya di belakang panggung, yang terlihat adalah seorang sosok penghibur jenius yang rendah hati. Setiap usaha musisi, staf, atau penari pendukungnya selalu diganjar dengan kalimat pujian "God bless you". Setiap petunjuk dan kritik disampaikan dengan tutur kata yang halus, seakan beneran ngga mau kalau yang denger sampai sakit hati. Dan ternyata latihan berbulan-bulan dengan dia ngga bikin orang jadi "biasa" juga liat dia tampil lho. Semua kru dan pendukung yang terlibat masih aja ternganga tiap kali liat Jackson tampil.

Film ini juga dengan elegan tidak mengeksploit kesedihan dan duka mendalam pasca meninggalnya Jackson. Sekalipun nggak pernah ada adegan yang merujuk kepada kepergian tragisnya, hanya 8 hari sebelum konser pertama dimulai. Bandingin dengan berita kematian artis lokal yang bisa ngga abis-abis dimuat di media sini, komplit dengan tangisan sanak keluarga sampai penggemar yang belom pernah ketemu sekalipun. Cuih.

Buat yang ngarepin bisa nonton konser penuh yang spektakuler, jelas salah. Di sini bahkan ngga ada adegan dia moonwalk, mungkin karena dia masih nyimpen gerakan pamungkasnya itu untuk latihan khusus. Sama kayak dia juga bilang ngga mau nyanyi dengan tenaga penuh pas latihan di sini.

Buat yang nonton untuk mengobati rindu akan Michael Jackson, salah juga. Nonton This Is It cuma bakal bikin elo makin merenungi betapa kita gagal mengapresiasi bakat seorang penghibur terbesar sepanjang masa, sewaktu dia hidup.

This Is It, Inilah Dia, peninggalan terakhir sang raja pop Michael Jackson untuk umat manusia.

Kamis, 29 Oktober 2009

U2 Siarkan Konser Raksasa di Internet

Minggu Malam kemarin, atau Senin siang waktu Indonesia, U2 menggelar konser raksasa di Pasadena, California, Amerika Serikat. Konser ini skalanya gede banget, dan yang nonton mencapai jutaan orang. Lah, gimana bisa, apa muat tuh tempatnya? Jangan salah, walaupun konser ini digelar di stadion Rose Bowl, Pasadena, tapi semua orang di dunia bisa nonton langsung lewat YouTube, gratis! Walaupun begitu tetep aja yang dateng langsung ke sana dan bayar mahal untuk liat Bono dkk dengan mata kepala sendiri mencapai 100.000 orang lebih, beuh.

Konser ini merupakan bagian dari U2 360 World Tour dan emang kolosal abis. Tata panggungnya sampe disebut oleh Bono sebagai "stasiun ruang angkasa" dan memungkinkan para personel U2 bisa berinteraksi maksimal dengan semua penonton yang ada di setiap pelosok stadion. Gak salah kalau mereka disebut sebagai salah satu band terbesar di dunia saat ini.

Ini juga pertamakalinya YouTube, penyedia layanan video paling populer di dunia, menyiarkan secara langsung satu konser penuh. Gak cuma siaran langsungnya, konser ini juga akan terus disiarkan ulang di http://www.youtube.com/U2.

Seperti biasa U2 ngga hanya ngasih musik aja, tapi juga mengajak dunia untuk peduli kepada masalah-masalah sosial yang ada. Di sela lagu berbagai pesan sosial disampaikan, salah satunya oleh Pastor Desmond Tutu yang pernah meraih Nobel Perdamaian, yang menyerukan pesan perdamaian dan persatuan. U2 juga mendedikasikan lagu-lagunya untuk tokoh-tokoh dunia Martin Luther King dan Aung San Suu Kyi. Patut banget dicontoh buat kamu yang anak band. Ngeband itu ngga cuma untuk hura-hura lho! Makin banyak pengikut kamu, makin besar tanggung jawab untuk menjadi contoh teladan.

Mau tau lagu-lagu yang dibawain? Komplit lah dari yang lama sampai dari album terbaru No Line On The Horizon:
  • Breathe
  • Get On Your Boots
  • Magnificent
  • Mysterious Ways
  • Beautiful Day
  • I Still Haven’t Found What I’m Looking For
  • Stuck In A Moment
  • No Line On The Horizon
  • Elevation
  • In A Little While
  • Unknown Caller
  • Until the End of the World
  • The Unforgettable Fire
  • City of Blinding Lights
  • Vertigo
  • I’ll Go Crazy If I Don’t Go Crazy Tonight
  • Sunday Bloody Sunday
  • MLK (Martin Luther King tribute)
  • Walk On (Aung San Suu Kyi tribute)
------------------
  • One
  • Amazing Grace
  • Where the Streets Have No Name
  • Ultraviolet (Light My Way)
  • With or Without You
  • Moment of Surrender
Pengen nonton konser ini dengan lebih khusyuk dan khidmat? Sabar aja, bakal keluar dalam bentuk DVD juga kok bentar lagi. Tapi jangan beli yang bajakan yaaaaa.

Selasa, 27 Oktober 2009

Sambut Album Baru, Weezer Gelar Konser Rahasia

Album baru Weezer, Raditude, bakal keluar awal November depan. Tentunya mereka udah mulai bikin show-show pemanasan dan ngealin lagu-lagu baru ke fansnya nih. Salah satu caranya mereka bikin satu konser diam-diam.

Walaupun sebenernya ngga rahasia-rahasia amat juga sih, tapi yang jelas penonton yang bisa nonton langsung terbatas banget. Pengumumannya cuma dikasih 2 hari sebelumnya, dan siapa cepat datang dia bisa masuk. Walhasil venue Regency Ballroom di San Francisco, 21 Oktober kemarin penuh sesak. Buat yang ga kebagian masuk, MySpace yang juga sponsor konser ini menyajikan live streamingnya juga.

Dibuka oleh Natalie Portman's Shaved Head (norak banget sih nama bandnya!), Weezer tampil rada beda. Selain pakai seragam warna putih, kali ini ada modifikasi dikit di formasi mereka. Patrick Wilson yang biasa main drum sekarang turun panggung dan main gitar, sedangkan posisi drum ditempatin sama Josh Freese, musisi cabutan yang udah sering bantuin band kayak Nine Inch Nails bahkan Guns N Roses. Rivers Cuomo sendiri sekarang konsen di nyanyi dan loncat-loncat.

Lagu-lagu yang dimaenin campur antara lagu lama, lagu baru, sampai lagu-lagu orang. Nih lengkapnya:
Hash Pipe
Undone – The Sweater Song
Troublemaker
Surf Wax America
Perfect Situation
(If You Are Wondering If I Want You To) I Want You To
Say It Ain’t So
Why Bother
My Name Is Jonas
Island In The Sun
Can’t Stop Partyin’
Photograph
Song 2 (Blur cover)
I’m Your Daddy
Pork N Beans
Beverly Hills
—————
War Pigs (Black Sabbath cover)
Kids (MGMT)/Poker Face (Lady Gaga cover)
Buddy Holly

Wah asik juga ya susunan lagunya. Kapan nih Weezer main ke Indonesia?

Selasa, 20 Oktober 2009

Drama Musikal 'American Idiot'

Didalangi oleh sutradara Michael Mayer, otak di belakang hit Broadway Spring Awakening, album Green Day American Idiot dibawakan dalam bentuk drama musikal di Berkeley Repertory Theatre, California, tanggal 15 September kemarin. Pertunjukan 90 menit ini berisikan semua lagu dan dua B-sides dari American Idiot, 4 lagu dari album 21st Century Breakdown, dan sebuah lagu ballad yang ditulis oleh Billie Joe untuk istrinya ketika dia berumur 19 tahun.

Plotnya sendiri diadaptasi berdasarkan album American Idiot: Jimmy “Jesus of Suburbia” (yang dimainkan oleh pemeran utama John Gallagher, Jr.) meninggalkan kampung halamannya menuju kota besar, jatuh cinta, menjadi pecandu, mengalami kejatuhan yang amat sangat, dan pada akhirnya kembali ke kampung halamannya; salah seorang temannya pergi ke Irak dan kehilangan sebelah kakinya; temannya yang lain adalah seorang pecundang. Intinya, cerita ini dianggap menggambarkan kosongnya “American dream” atau bagaimana hidup itu penuh penderitaan.

American Idiot sendiri merupakan album ke-7 Green Day yang dirilis pada tahun 2004 melalui label Reprise Records. Album ini dikemas dalam konsep opera rock yang menceritakan seorang karakter yang disebut “Jesus of Suburbia”. Green Day memenangkan beberapa penghargaan termasuk sebuah Grammy untuk kategori Best Rock Album atas album ini. Setelah turterakhir mereka 3 tahun lalu, saat ini Green Day tengah menjalani tur dunia untuk album 21st Century Breakdown yang dimulai dari bulan Juli lalu di Amerika. Rencananya tur Asia akan dimulai awal tahun depan dimulai dari tanggal 12 Januari 2010 di Bangkok dan 14 Januari di Singapore. Fans Green Day, book tiketnya dan mulai menabunglah dari sekarang!

Ash Bakal Rilis 26 Lagu Dalam Setahun

Tahun 2007 lalu, di tengah sebuah konsernya dalam mempromosikan album Twilight Of The Innocents, band Ash membuat pernyataan mengejutkan: mereka tidak mau merilis album lagi. Pernyataan tersebut disambung dengan penjelasan bahwa mereka bukan mau bubar, tapi menurut mereka format album itu sudah kuno. Udah ga jaman lagi ngerilis CD berisikan 10-20 lagu tiap 3-5 tahun sekali. Mereka bilang ini jaman internet, lagu bisa dirilis kapan aja dan bisa langsung diterima publik.

Nah tahun ini, mereka membuktikan pernyataan mereka tersebut dengan gebrakan fenomenal. Mulai minggu ini hingga 52 minggu atau 1 tahun ke depan, Ash akan merilis lagu baru tiap dua minggunya. Lagu-lagu tersebut akan tersedia dalam format digital yang bisa diunduh setiap dua minggu dengan harga 0.79 poundsterling per lagunya, atau bisa juga berlangganan satu tahun ke depan supaya tiap dua minggu langsung dikirimkan. Untuk format fisiknya masih ada, tapi ngga dalam bentuk CD melainkan piringan hitam 7 inci yang lazim menjadi format single, dan hanya dibuat terbatas untuk koleksi.

Ash menyebut program ini "A-Z series" di mana tiap single yang keluar akan dikasih urutan A sampai Z yang total pas 26 huruf. Langkah baru yang layak disimak nih. Apakah benar konsumen musik udah siap ninggalin format album CD? Apa bisa Ash mempertahankan konsistensi kualitas lagu sepanjang satu tahun?

Kamis, 15 Oktober 2009

Dukung Band Lokal di Junksounds Awards!

Majalah online Junk yang aktif membahas berbagai musik dan kultur kreatif di Asia Tenggara lagi bikin Junksounds Awards 2009. Ajang ini bakal memberi penghargaan buat band-band atau artis asal Asia Tenggara yang terbaik di jalur musik masing-masing. Tentu aja nama-nama band dan artis asal Indonesia masuk dalam jajaran nominasi-nominasi yang ada.


Jangan salah, ini bukan pemberian award-awardan glamor nan palsu dan band-band yang masuk pun pastinya bukan band-band semi-melayu mendayu-dayu yang biasa tampil lip sync di acara musik tv siang hari lho! Dan di sini dibutuhin banget dukungan kamu soalnya pemenangnya ditentukan dari vote alias suara kamu. Nih daftar penghargaannya dan band Indonesia yang dinominasikan di dalamnya. Langsung klik aja tiap kategorinya buat masukin vote kamu ya!

Bisa jadi kamu malah belum pernah dengar band-band di atas ya? Pe-er deh buat kamu. Berarti kamu ketinggalan musik dalam negeri berkualitas dan layak diapresiasi lebih dalam tuh. Langsung deh buka situs mereka, kunjungi MySpacenya, follow Twitternya, jadi fansnya di Facebook, dan yang penting jangan lupa vote di Junksounds Award. Ayo bantu dukung dan buktiin kalo Indonesia makin keren aja. Bukan cuma harum di negeri sendiri tapi juga makin kenceng aja suaranya di luar negeri!

Rabu, 14 Oktober 2009

Lenka, Raygun dan The Ataris Ramaikan Jakarta

Seneng rasanya kalo ada artis/band luar dateng ke sini, apalagi kalo sekaligus beberapa dalam satu acara. Nah hari Minggu kemaren ada tiga yang satu panggung tuh di JCC: Lenka, Raygun, dan The Ataris. Yang satu penyanyi cewek dari Australia yang lagi naik daun, yang satu band Inggris yang belum terlalu punya nama di sini, dan yang terakhir band punk legendaris dari Amerika Serikat.

Jam 8 kurang, Raygun tampil duluan. Sebagai "anak bawang" mereka tampil cukup santai dan enjoy, ga terlalu beban kali ya. Sambutan penonton juga ngga terlalu meriah mengingat ga gitu banyak yang kenal, tapi mereka tampak cuek dan terus bermusik. Hits mereka "Just Because" tentu aja ngga lupa dimainin.

Berikutnya Lenka! Membuka show dengan "Don't Let Me Fall" dan dengan cantiknya hadir dengan selendang batik (yang katanya dia beli bekas dari pramugari). Penampilan yang simple sungguh sangat menghibur setelah sebelumnya kuping puas dengan distorsi. Tidak hanya menyanyi, Lenka pun mempertunjukkan kebolehannya memainkan keyboard, tambourine dan bahkan trumpet. Multi talenta juga ternyata cewek ini! Ada 1 juga yang berhasil mencuri perhatian sepanjang penampilan dari Lenka, yaitu sang drummer yang notabene cewe. Well, keseluruhan dari Lenka yang manis dan band pengiringnya memang sukses menghipnotis yang hadir di JCC. Tapi yang sangat disayangkan adalah sedikitnya set list yang dibawakan, hanya 6 lagu saja!


Selesai Lenka, The Ataris langsung kembali memberikan music full distorsi. Anehnya lagi kali ini mereka cuma tampil bertiga dan tampak kurang persiapan. Sound yang jelek, penampilan kurang atraktif dan minimnya lighting di atas panggung bikin suasana rada bosan buat yang gak begitu ngefans. Mereka lebih terlihat main, main dan main saja, kurang sekali komunikasi dengan penonton. Untungnya buat fans berat The Ataris ini ngga terlalu masalah, yang penting mereka bisa liat langsung Kris Roe dkk dan nyanyi bareng. Bahkan ada beberapa orang yang melakukan moshing yang bikin suasana lebih terasa panas.
Terlepas dari beberapa problem kayak sound yang kurang, seru banget nonton tiga artis yang beda-beda aliran di satu panggung. Dan yang jelas moga-moga mereka bisa ngasih kabar baik ke temen-temennya di negara asalnya: manggung di Indonesia itu seru!

Mocca Siap Luncurkan Mini Album Baru

Kangen Mocca? Band yang satu ini emang ngangenin karena musiknya yang ceria dan bisa ngangkat mood kamu kapan aja. Baru-baru ini mereka ngabarin bahwa mereka lagi dalam proses mixing & mastering mini album terbaru mereka. Belum dikabarin sih judulnya apa dan ada berapa lagu, tapi katanya mau dirilis bulan Oktober. Nah berarti bulan ini dong! Yang jelas beberapa lagu dari mini album ini seperti "Lucky Me" dan "One Sided Affair" udah pernah mereka test drive alias dipertunjukkan di atas panggung.

Band asal Bandung ini telah merilis 3 album penuh yaitu My Diary (2002), Friends (2004), dan Colours (2007) serta mini album soundtrack Untuk Rena (2005). Album-album tersebut ngga cuma beredar di Indonesia doang, tapi juga di Singapura oleh Fruit Records, Malaysia oleh Inthebox Music, Thailand oleh Smallroom Korea Selatan oleh Beatball Music, sampai Jepang oleh Apple Crumble Records. Wow, di saat banyak band berkoar-koar "go international" tapi ternyata cuma numpang manggung di negara orang dan ditonton orang kita juga, Mocca malah diem-diem ngebuktiin dengan fakta dan prestasi ya.

Photo : mymocca.com/about/biography

Stephen Gately Meninggal Dunia


Dunia hiburan kembali dirundung duka. Pada tanggal 10 Oktober kemarin, Stephen Gately yang dikenal sebagai personal Boyzone meninggal dalam tidurnya saat sedang liburan di Majorca, Spanyol. Kepergiannya yang mendadak ini sangat mengejutkan banyak pihak. Padahal 4 hari yang lalu ia masih mengupdate Twitternya dengan tulisan "still busy - lots going on. Focussing on finishing my book next so may be quiet here." Siapa sangka ia ternyata quiet untuk selamanya.

Gately tergabung dalam boyband Boyzone yang ngetop di tahun 90-an dan dikenal sebagai vokalis yang mendapat porsi menyanyi paling banyak kedua setelah Ronan Keating. Setelah Boyzone bubar di tahun 1999, ia sempat bersolo karir mengeluarkan album solo dan tampil di beberapa pertunjukan teater. Boyzone, termasuk Gately, kembali reuni pada tahun 2008 kemarin. Gately juga sempat mengejutkan publik saat ia mengaku gay di tahun 1999, dan telah menikah dengan pebisnis Andrew Coles pada tahun 2006.

Begitu mendengar berita kematian Gately, seluruh personal dan manajemen Boyzone yang tersentak langsung berangkat ke Majorca, termasuk Ronan Keating yang sedang berada di Chicago, Amerika Serikat. Beragam pihak menyatakan belasungkawa mereka, termasuk musisi Elton John dan komponis Andrew Lloyd Webber.